Industri Air Minum Dalam Kemasan "DRIZCE"
CV Dafista Mulia telah mengalami transformasi luar biasa sejak pergantian kepemilikan pada tahun 2021. Dengan merek unggulan "Drizce" dan teknologi Reverse Osmosis terdepan, perusahaan ini membuktikan potensi pertumbuhan signifikan dalam industri AMDK Indonesia.
| Produk | Ukuran | Harga | Target Market | Kapasitas/Hari |
|---|---|---|---|---|
| Cup | 220 ml | Rp 20.000/dus | Kantor, Sekolah | 4.000 karton |
| Botol | 220ml & 330ml | Rp 23.000 & 15.000/pack | Retail, Minimarket | 10.000 karton |
| Botol Premium | 600 ml | Rp 35.000/dus | Hotel, Premium | Included |
| Galon | 19 Liter | Rp 18.500/galon | Rumah Tangga | 3.000 galon |
| Komponen | 2025 | 2026 | 2027 |
|---|---|---|---|
| Penjualan | Rp 5,5 Miliar | Rp 6,97 Miliar | Rp 8,85 Miliar |
| Margin Kotor | Rp 2,2 Miliar (40%) | Rp 2,79 Miliar (40%) | Rp 3,54 Miliar (40%) |
| EBITDA | Rp 380 Juta | Rp 726 Juta | Rp 1,1 Miliar |
| Laba Bersih | Rp 194 Juta (3,5%) | Rp 540 Juta (7,7%) | Rp 919 Juta (10,4%) |
Dengan kontrak terjamin dari partnerships strategis
CV Dafista Mulia memiliki kontrak eksklusif jangka panjang dengan institusi besar yang memberikan jaminan revenue stream selama 5 tahun.
Kontrak 5 tahun dengan 37 OPD
Volume: 20.500 unit/hari
Network 425 lembaga pendidikan
Volume: 20.500 unit/hari
Guaranteed Revenue selama 5 tahun
Volume terkontrak: 41.000+ unit per hari
| Metode Valuasi | Nilai (Rp Miliar) | Bobot | Weighted Value |
|---|---|---|---|
| Tangible Assets | 9,30 | 15% | 1,40 |
| DCF Valuation | 16,37 | 25% | 4,09 |
| Market Multiple | 16,00 | 20% | 3,20 |
| Strategic Partnerships | 1.115,50 | 40% | 446,20 |
Value Multiple: 48,9x Book Value
Justified by massive contracted revenue
Conservative Valuation: Rp 454,89 Miliar
Upside Scenario: Rp 650+ Miliar (dengan geographic expansion)
5-year guaranteed revenue Rp 1,67 triliun
Exclusive access to 425+ lembaga + 37 OPD
PCNU & Government validation
First-mover advantage dengan compliance lengkap
"CV Dafista Mulia bukan hanya perusahaan air minum - ini adalah platform monopoli distribusi dengan contracted revenue Rp 1,12 triliun."
Strategic partnerships dengan pemerintah dan PCNU menciptakan moat yang tidak dapat ditiru dan memberikan return yang tidak tersedia di investasi manapun di Indonesia.